Desain produk ? Apakah desain ini hanya untuk sebuah kemasan produk ?, mari kita pelajari selengkapnya dibawah ini.
Apa yang terlintas dalam benak Anda semua ketika mendengar istilah desain produk? Beberapa orang mengkaitkan istilah tersebut dengan sebuah benda yang memiliki nilai seni, penuh kreativitas dan unik. Tapi apakah seperti itu sebenarnya? Untuk lebih jelasnya, pada pembahasan kali ini siipung.com akan memberikan ulasan terkait dengan pengertian desain produk, fungsi, tujuan hingga contohnya. Langsung saja kita simak ulasannya berikut ini.
Pengertian desain produk
Pembahasan pertama mari kita mulai dari pengertian desain produk itu sendiri. Bisa diartikan desain produk merupakan cara atau usaha yang dilakukan untuk mempelajari serta merencanakan benda siap pakai. Akan tetapi, benda siap pakaianya ini juga memiliki syarat tertentu seperti fungsional, estetis, ergonomis hingga memiliki manfaat untuk pengguna. Kebanykan benda satu ini akan dibuat dalam jumlah yang besar. Maka dari itu tidak mengherankan apabila sering diartikan sebagai desain industri.
Adapun pengertian lain dari desain produk yaitu sebuah konsep terkait dengan produk yang kemudian ditransformasi menjadi kenyataan. Ketika melakukan perubahan ide dalam bentuk kenyataan, tentu dibutuhkan spesifikasi dari produk itu sendiri. Anda bisa mempersiapkan dengan mempertimbangan berbagai kendala, diantaranya proses produksi, harapan pengguna dan berbagai hal lain.
Dalam tahap membuat desain produk hingga sampai pada keputusan akhir, maka setiap hal dari produk tersebut harus dianalisis. Terkait dengan keputusannya bisa berupa apa saja yang ada kaitannya dengan sebuah produk tertentu. Terkait dengan hal ini bisa dari dimensi, bahan hingga bentuk desainnya.
Lihat juga tentang desain grafis
Pengertian Desain Produk menurut Para Ahli
Pengertian di atas merupakan pengertian secara umum, berikut ini kami hadirkan beberapa pengertian desain produk dari para ahli yang berkecimpung dibidangnya.
Pengertian Desain Produk Menurut Yus R Hadjadinata (2015)
Desain produk memiliki keterkaitan yang erat dengan bentuk serta fungsinya. Selain itu desain mengenai produk juga berkaitan dengan proses perencaan hingga penampilan dari produk tersebut. Disisi lain terkait dengan desain mengenai fungsi memiliki keterkaitan dengan bagaimana sebuah produk tersebut bisa digunakan.
Pengertian Desain Produk Menurut Suyadi Prawirosentono (1996)
Desain produk adalah rancangan dari sebuah produk yang akan dibuat.
Pengertian Desain Produk menurut Bagas Prastyiwibowo (1999)
Desain produk adalah salah satu faktor yang berperan penting supaya sebuah industri bisa menghadirkan produk yang bisa digunakan masyarakat luas. Hal tersebut dikarenakan sebuah produk memiliki kualitas, desain yang bagus, harga yang bersaing hingga berbagai jaminan lainnya.
Pengertian Desain Produk Menurut Franklin G Moore dan Thomas E Hendrick (1999)
Desain produk menjadi salah satu unsur yang sangat penting. Hal itu dikarenakan sebuah produk bisa menaikkan dua bahkan tiga kali omset dalam satu waktu.
Pengertian Desain Produk Menurut Imam Djati Widodo (2005)
Desain produk merupakan salah satu proses pendekatan secara sistematis untuk mengintegrasikan sebuah perencanaan produk serta proses yang cukup berpengaruh. Dalam hal ini termasuk berbagai pendukungnya.
Pengertian Desain Produk Menurut Brotou & Margaret (2005)
Desain produk merupakan cara mengembangkan sebuah produk atau barang yang dirancang guna memenuhi kebutuhan konsumen.
Pelajarai juga : Apa saja kategori desain grafis ?
Fungsi dan Pentingnya Desain Produk
Keberadaan desain produk ini ternyara memiliki fungsi yang sangat penting, seperti:
- Membuat konsumen semakin puas dengan pelayanan yang diberikan.
- Menjadi salah satu faktor penentu suksesnya sebuah produk.
- Untuk meningkatkan penjualan.
- Desain produk mampu meningkatkan kualitas perusahaan.
- Mampu meningkatkan dalam mengembangkan bisnis.
Bukan hanya fungsinya saja, ternyata desain produk ini juga memiliki peranan yang sangat penting. Hal ini dikarenakan ketika membuat sebuah desain untuk produk atau jasa yang akan diproduksi sudah pasti memiliki proses yang cukup panjang. Terkait dengan hal tersebut, hasil dari desain produk terkadang sangat sensitif mengingat hal tersebut sangat berpengaruh pada keberhasilan atau kegagalan dalam proses bisnis.
Untuk itu, maka sebuah perusahaan lebih mengutamakan proses dan pengembangan ide dari sebuah desain dibandingkan layanan atau barang yang akan diproduksi tersebut. Untuk itu mengenai tahapan desain produk diperlukan sebuah penangan tersendiri, mulai dari awal sampai terciptanya desain yang baru dan inovatif untuk mengembangkan sebuah bisnis serta layanan yang akan diproduksi.
Tujuan Desain Produk
Tidak mungkin sebuah desain produk diciptakan tanpa adanya tujuan tertentu, desain produk ini memiliki tujuan untuk membuat para pengguna merasa aman, nyaman serta mendapatkan manfaat ketika menggunakan produk tersebut. Maka dari itu desain produk erat kaitannya dengan beberapa hal. Seperti, apakah desain tersebut bisa membuat pengguna merasa nyaman, apakah aman, apakah memberikan manfaat sampai memberikan dampak yang positif.
Sederhananya desain produk ini memiliki beberapa fungsi diantaranya:
- Menghasilkan sebuah produk yang memiliki kualitas serta nilai jual yang tinggi.
- Untuk menghasilkan sebuah produk yang sesuai dengan trend dan kebutuhan konsumen.
- Membuat produk seekonomis mungkin tanpa mengurangi nilai jual, kualitas, hingga manfaat dari produk tersebut.
- Untuk meningkatkan pangsa pasar serta membuat segmen pasar baru.
Konsep Desain Produk
Semua perusahaan ketika membuat sebuah produk kerapkali dihadapkan dalam persaingan dengan perusahaan lain. Untuk itu, supaya perusahaan tersebut bisa bersaing dalam kurun waktu yang panjang, penting sekali menjaga konsep kualitas produk. Terkait dengan hal ini, maka keputusan untuk membuat sebuah desain produk menjadi kualitas yang turut menentukan bagaimana kualitas produk yang dihasilkan. Terkait dengan hal tersebut terdapat konsep dasar dari sebuah desain produk seperti:
1. Penelitian serta pengembangan
Salah satu langkah untuk mendapatkan pengetahuan baru yaitu dengan melalui penelitian. Meskipun hal ini tidak memberikan dampak secara langsung. Akan tetapi dengan melakukan penelitaian akan menghasilkan produk yang mampu bersaing di masa mendatang. Dengan melakukan penelitian maka bisa mengembangkan produk dengan lebih banyak.
2. Rekayasa terbalik
Konsep desain produk selanjutnya adalah rekaya terbalik, yaitu sebuah proses dalam melakukan pembongkaran terhadap sebuah produk tertentu, mengenal desainnya serta bisa mengembangkan produk yang lebih baik dibandingkan dengan yang sudah ada.
3. Memanfaatkan perangkat lunak
Ketika mengembangkan model yang sudah tersususn dari produk baru serta menganalisa parameter desainnya.
4. Dibutuhkan pendekatan secara sistematik untuk mengintegrasikan semua proses desain produk
Jika Anda merupakan seorang desainer yang membuat desain produk, perlu sekali untuk memperhatikan serta mempertimbangkan semua aspek siklus hidup dari sebuah produk. Dalam hal ini termasuk kualitas, biaya, jadwal hingga kebutuhan konsumen. Maka dari itu perlu sekali melakukan pengembangan terkait dengan konsep pasar, desain produk hingga mengembangkan proses pembuatan.
Hal tersebut dilakukan supaya lebih mempersingkat waktu ketika mengembangkan sebuah produk baru. Dalam praktiknya terdapat berbagai konsep yang akhirnya digabungkan serta diterapkan secara bersama guna membuat sebuah produk baru.
Urgensi Desain Produk Bagi Perusahaan
Desain prduk adalah salah satu hal yang sangat penting serta sensitif untuk sebuah perusahaan. Dengan adanya hal tersebut maka keberhasilan serta kegagalan produk juga akan menentukan bisnis, pangsa pasar hingga reputasi dari perusahaan tersebut. Selama proses pembuatan desain produk terdapat berbagai faktor yang digunakan sebagai pertimbangan.
Selain itu, desain produk adalah salah satu proses dalam membentuk serta mengembangkan ide yang efektif serta efisien dalam menciptakan produk yang baru. Terkait dengan bidang pekerjaannya juga meliputi berbagai bidang mulai dari desain teknik serta industri yang dimanfaatkan untuk memodifikasi sebuah produk tertentu.
Tidak berhenti sampai disitu saja, sebuah produk desainer juga memiliki berbagai peranan penting. Peran penting tersebut seperti menggabungkan seni, teknologi, ilmu pengetahuan supaya bisa menciptakan berbagai jenis produk baru yang memiliki fungsi serta manfaat untuk masyarakat luas.
Untuk bisa menciptakan desain produk yang baik maka penting sekali melakukan riset pasar. Dasar pemikiran dari sebuah produk hingga tujuan dibuatnya desain produk tersebut supaya bisa memberikan solusi serta manfaat untuk masyarakat luas.
Tidak lupa juga untuk melakukan inovasi ketika mengembangkan sebuah desain produk. Hal tersebut supaya bisa menghasilkan sesuatu yang baru yang memiliki keunggulan untuk perusahaan. Hingga akhirnya sebuah perusahaan bisa memenangkan persaingan industri.
Jenis-Jenis Desain Produk
Ketika mengembangkan sebuah desain produk dari hasil yang sudah diproduksi maka terdapat dua jenis yang dapat dikembangkan supaya bisa menghasilkan produk secara nyata. Berikut jenisnya.
1. Menciptakan produk baru
Dengan menggunakan sebuah rancangan serta prototype yang baru dimana sebelumnya belum pernah ada. Berdasarkan pada penelitian dilakukan sebuah inovasi untuk menghasilkan sebuah desain yang benar-benar kreatif.
2. Memodifikasi sebuah desain yang sudah ada
Desain produk yang baru memiliki fungsi untuk menyelesaikan sebuah masalah yang ada. Hal tersebut bisa terjadi baik melalui produk yang masih baru atau produk yang sudah divariasi.
Bagian Bagian Desain Produk
Ketika membuat desain produk sudah pasti terdapat ada bagian atau unsur yang harus dipenuhi. Unsur tersebut diantaranya.
1. Garis
Garis adalah salah satu unsur dalam sebuah garis. Unsur satu ini merupakan kumpulan dari titik atau poin yang saling terhubung dengan titik atau poin lain sehingga membentuk sebuah garis seperti garus lurus, zigzag bahkan tidak beraturan.
2. Bentuk Bidang
Bentuk bidang ini bisa merupakan sebuah bentukan dengan beberapa ciri bentuk seperti lingkaran, kotak, segitiga hingga berbagai bentuk bidang lain yang didalamnya terdapat unsur diameter, tinggi serta lebar.
3. Tekstur
Dalam sebuah desain, tekstur adalah tampilan dari sebuah gambar yang digambarkan dengan permukaan yang memiliki bentuk, corak, pola yang bisa diamati.
4. Ruang atau Jarak
Eleman selanjutnya ini bisa berupa object, text serta backround. Perpaduan antara satu elemen dengan elemen lain juga harus disesuaikan supaya space yang diberikan bisa memberikan hasil yang maksimal dikarenakan memberikan kesan yang cukup menarik bagi siapa saja yang melihat.
5. Ukuran
Ukuran menjadi bagian yang sangat penting dalam sebuah desain. Dalam hal ini ukuran bisa berupa panjang, tinggi, rendah hingga kecilnya sebuah objek.
6. Warna
Unsur selanjutnya ini menjadi salah satu unsur kompleks yang wajib diperhatikan. Hal ini dikarenakan pemilihan warna akan menentukan arah serta tujuan dari sebuah desain grafis. Hal itu dikarenakan warna memiliki visual yang bisa dinilai oleh indra penglihatan.
Dalam membuat desain pahami juga perbedaan vektor dan bitmap
Syarat Desain Produk
Desain produk yang unik serta menarik merupakan salah satu hal yang sangat berpengaruh terhadap suksesnya sebuah bisnis. Terkait dengan hal tersebut, berikut ini beberapa syarat yang harus dipenuhi dari sebuah desain produk.
1. Memilih warna yang sesuai
Warna menjadi faktor yang sangat berpengaruh terhadap desain produk. Hal tersebut dikarenakan 90% pembeli akan melakukan pembelian setelah melihat warnanya. Maka dari itu, ketika membuat desain produk, perlu sekali untuk mengetahui arti dari setiap warna yang ada.
2. Pilihlah bentuk yang pas
Bentuk memberikan pengaruh psikologis bagi calon pengguna. Misalnya untuk produk yang identic dengan “maskulin” hadir dengan bentuk persegi panjang, kotak. Sebaliknya untuk produk yang identic dengan “feminim” kerap sekali hadir dengan bentuk yang melengkung. Ternyata hal tersebut bukanlah kebetulan saja.
Hadirnya produk tersebut ternyata ada pertimbangan psikologis tersendiri yang tersembunyi dibalik target pasar. Maka dari itu perlu sekali membuat produk yang sesuai dengan keinginan.
Desain memang memegang peranan yang sangat penting. Akan tetapi untuk tetap bisa bertahan di tengah persaingan pasar perlu sekali Anda melakukan konsultasi dengan para desainer kemasan. Hal tersebut supaya Anda bisa mendapatkan keputusan bisnis yang tepat.
3. Pilih bentuk yang mudah dipahami
Ketika membuat desain produk perlu sekali membuat dengan semudah mungkin. Hal tersebut supaya pelanggan bisa dengan mudah memahami produk yang kamu jual. Buatlah sesederhana mungkin sehingga hanya dibutuhkan waktu beberapa detik saja untuk membuat pelanggan paham dengan produk.
Salah satu caranya bisa dengan menggunakan bahasa yang sederhana. Langkah ini dinilai sangat penting dalam meningkatkan kemungkinan seseorang bisa memahami jenis prosuk yang dijual serta membuat mereka akan segera membelinya.
4. Buat dengan kalimat sederhana
Seringkali kita dalam produk makanan kita menjumpai tulisan lain diluar komposisi atau identitas produk tersebut. Seperti slogan atau kalimat persuasif. Hal tersebut memang terkesan menarik, akan tetapi sebaiknya Anda tidak menggunakan kalimat yang berlebihan sehingga membuat konsumen menjadi bingung.
Sebaiknya Anda menggunakan gaya bahasa sederhana namun mudah diingat untuk menggambarkan tujuan dari barang tersebut. Ketika Anda memahami rahasia dari desain packaging tersebut maka bisa membuat keuntungkan bisnis semakin meningkat.
Proses Desain Produk
Jika Anda merupakan seorang Product Manager (PM) Anda sudah pasti harus memahami cara penyampaian sebuah produk supaya memiliki fungsi yang baik untuk konsumen. Maka dari itu perlu sekali memahami proses dalam membuat desain produk. Berkaitan dengan prosesnya diantaranya adalah sebagai berikut.
1. Melakukan jelajah ide
Langkah pertama untuk bisa menciptakan ide hingga akhirnya dibuat menjadi sebuah produk yaitu dengan melakukan jelajah ide. Ketika sudah mendapatkan ide, maka Anda kemudian memberikan penjelasan hingga gambaran yang jelas untuk semua tim. Hal tersebut dimulai dari rencana, skema sampai strategi sebelum lanjut ke tahapan berikutnya. Jangan lupa untuk menumbuhkan komitmen kepada semua anggota yang terlibat. Hal tersebut supaya bisa menciptakan sebuah produk yang baik.
2. Mengurai permasalahan
Langkah berikutnya yaitu dengan menguraikan masalah supaya mendapatkan solusi yang sesuai. Menguraikan masalah bisa dimulai dari mengumpulkan data, membuat kerangka sampai menentukan tengah waktu untuk prosduk yang sedang diproduksi.
Tahapan ini dinilai lebih berat, pasalnya dalam tahapan ini seorang Product Manager harus mengambil langkah strategis bersama anggota tim. Terkait dengan hal tersebut maka penting sekali melakukan koordinasi sebelum akhirnya lanjut ke tahapan berikutnya.
3. Membuat desain produk
Dalam tahapan ketiga ini biasanya sudah tersusun dengan jelas bagaimana desain akan dibuat oleh anggota tim. Sebagai seorang PM Anda memiliki tugas untuk memastikan apakah prosuk tersebut sudah berfungsi sebagaimana mestinya.
Untuk itu perlu sekali melakukan pengecekan serta pengawasan secara rutin dan memastikan jika desain tersebut sudah melalui proses validasi. Dalam tahapan ini biasanya akan ada masalah atau kendala. Sebaiknya Anda bisa segera memberikan solusi untuk permasalahan yang sedahng dihadapi.
4. Membuat desain
Dalam membuat desain sebaiknya jangan mengulur waktu. Hal tersebut supaya lebih menghemat waktu dan juga tenaga. Sebaiknya Anda melakukan proses secepat mungkin. Tahap pembuatan ini bisa segera dilakukan apabila tahap sebelumnya sudah berhasil. Dalam hal ini komunikasi merupakan hal yang sangat penting dengan anggota yang terlibat, mengingat proses pembuatan ini membutuhkan tingkat kreativitas yang tinggi.
5. Penyelesaian
Bisa dikatakan tahapan ini menjadi sebuah penentu apakah produk bisa memiliki fungsi yang basic, diterima pasar atau tidak. Untuk itu, sebagai seorang PM Anda memiliki kewajiban untuk memberikan penghargaan dan juga apresiasi kepada semua anggota tim yang terlibat. Apakah hasilnya akan baik atau tidak. Hal ini dikarenakan hasil akhir menjadi bukti dari kerja keras anggota tim untuk mewujudkan ide yang pas.
Hal penting dalam desain :
Software untuk Membuat Desain Produk
Seiring dengan perkembangan yang semakin canggih, maka banyak sekali jenis software grafis yang dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan. Jenisnya juga beragam. Mulai dari desain yang sederhana hingga yang paling rumit. Masing-masing software desain produk tentu memiliki kelebihannya tersendiri. Berikut ini kami hadirkan beberapa rekomendasinya untuk Anda semua.
Adobe Photoshop
Bisa dikatakan jenis software desain produk ini sangat popular. Sebenarnya software satu ini secara khusus dirancang untuk memanipulasi sebuah objek atau gambar yang kerap kali dimanfaatkan oleh seorang fotogrfer dalam mengedit foto supaya lebih menarik.
Akan tetapi Adobe Photoshop ini juga bisa Anda andalkan ketika membuat desain grafis, mulai dari membuat banner, desain logo, tipografi hingga berbagai jenis lainnya. Jumlah penggunanya juga sangat banyak. Untuk itu, maka Anda bisa mempelajari berbagai tutorialnya melalui kanal YouTube, video hingga melalui buku.
GIMP
Beberapa orang mengungkapkan jika software satu ini menjadi alterntif dari Photoshop. Selain gratis, jenis software satu ini juga memiliki sifat open source, sehingga siapapun bisa mengembangkannya. Dikarenakan hadir dengan fitur yang cukup lengkap, bisa dikatakan software ini menjadi salah satu software terbaik.
Mengenai kelebihannya, GIMP hadir dengan tampilan yang cerah serta modern. Hal ini menjadi karaktersitik yang sangat pas untuk para desainer pemula. Bukan hanya itu saja, kualitasnya juga sangat jernih sehingga mampu menghasilkan kualitas yang sangat bagus.
Adobe Ilustrator
Apabila Anda memiliki keinginan untuk membuat desain dalam bentuk vector seperti sketsa, tipografi atau jenis desain vector lainnya maka Adobe Ilustrator ini bisa Anda jadikan sebagai pilihan.
Software desain produk satu ini bisa membantu pekerjaan lebih cepat sekali. Bukan hanya itu saja, software desain satu ini juga sudah dilengkapi dengan plugin yang siap membantu membuat halaman web lebih baik dan menarik. Dalam versi terbarunya, sudah ada fitur seperti Creative Cloud yang bisa digunakan dalam PC desktop serta Mac.
Bukan hanya itu saja, keuntungan lain dengan menggunakan software desain ini yaitu adanya tools seperti Touch-Type serta The Free Transform yang siap menyempurnakan desain Anda semua. Meskipun harganya sangat mahal, akan tetapi software satu ini siap menyempurnakan pekerjaan desaian Anda semua.
Inkscape
Inkscpae merupakan alternative lain untuk Anda yang ingin membuat vector serta desain grafis dalam format file SVG. Untuk penggunaannya, software desain produk satu ini bisa dioperasikan dalam perangkat Windows, Linux OS dan juga Mac.
Inkscape ini bisa digunakan untuk profesional serta pemula yang ingin membuat gambar vector, sketsa, memberi warna gambar atau membuat desain ilustrasi dengan lebih mudah. Bukan hanya itu saja, masih ada kelebihan lain. Salah satunya tampilan antar muka yang sederhana serya mudah digunakan oleh siapa saja.
Mengenai sifatnya Inkscpe bersifat open source yang sampai sekarang ini masih dikembangkan. Dikarenakan masih terbilang baru, sebagai penguna harus lebih bersabar mengingat software desain produk satu ini masih kalah cepat jika dibandingkan Adobe. ‘
CorelDraw
Jika Anda merupakan seorang web desainr ataupun graphic designer, tentu sudah tidak asing lagi dengan software desain satu ini. CorelDraw merupakan software desain yang sampai sekarang memiliki pengguna cukup banyak. Hal itu dikarenakan fungsi keren yang dimilikinya berbeda dengan software-software desain lainnya.
Ketika menggunakan CorelDraw, kamu akan memiliki kendali penuh dalam membuat desain menjadi lebih cepat serta dinamis. Terlebih ketika menggunakan versi X5 ke atas, aka nada fotur inbult yang siap memudahkan pekerjaan.
Selain itu juga terdapat beberapa tools menarik lain seperti Twirl, Repeal, Smear hingga Attrack yang semakin memudahkan proses editing. Selain itu keberadaan panduan Alignment yang semakin mudah memposisikan objek sesuai dengan kebutuhan.
Meskipun digunakan untuk mengerjakan file berukuran besar, software ini tetap terbilang cukup lancar. Maka dari itu, tidak mengherankan jika penggunanya cukup banyak.
Adobe Indesaign
Dengan dukungan dari Adobe, Indesaign menjadi salah satu software unggulan yang bisa digunakan untuk membuat layout desktop serta mobile. Jenis software desain satu ini terbilang sangat ideal juga ketika digunakan untuk membuat layout majalah online, majalah digital hingga brosur.
Adanya fleksibilitas dalam softwarenya tentu menjadikan Indesain ini semakin mamudahkan pekerjaan. Anda sangat dimungkinkan untuk melakukan drag and drop di pada layer serta ukuran gambarya bisa diubah dengan mudah.
Selain itu, software desain satu ini sudah terintegrasi dengan beberapa platform digital menarik seperti Behance dan Typekit sehingga Anda lebih mudah mempublikasikan hasil karya digital, desaian hingga pengembangan aplikasi.
Akan tetapi jika ingin membuat rincian desain produk yang lebih kompleks, sebaiknya Anda membuatnya terlebih dahulu di Adobe Ilustrator kemudian untuk layoutnya di atur di InDesign.
Contoh desain produk
Contoh Desain Produk Kemasan
Mengingat semakin ketatnya dunis bisnis saat ini sudah pasti sebuah perusahaan tidak cukup jika hanya mengandalkan produknya saja. Terkait dengan hal ini setiap perusahaan harus dapat membuat identitas produknya. Identitas produk ini sangat penting supaya konsumen bisa mengenali ciri khas yang ada hingga akhirnya sebuah produk bisa dikenal lebih luas.
Sederhananya, sebagus apapun kualitas produknya namun tidak didukung dengan desain kemasan produk yang menarik maka sia-sia. Terkait dengan hal tersebut, sudah pasti sebuah desain kemasan harus memiliki keunikan tersendiri namun tetap berkualitas. Hal itu dikarenakan memberikan respon konsumen terhadap sebuah produk yang sedang dipasarkan.
Lebih dari itu menariknya sebuah kemasan tentu berpengaruh juga terhadap daya tarik konsumen terhadap sebuah produk tersebut. Pasalnya kemasan merupakan hal pertama yang konsumen lihat. Dalam hal ini kemasan juga memiliki peran sebagai identitas dari sebuah bisnis tertentu.
Dalam hal ini dengan adanya desain produk perusahaan juga bisa menginformasikan hal terkait seperti logo, merk, kualitas hingga berbagai hal berkaitan dengan produknya. Hal ini sudah pasti membuat konsumen semakin tertarik.
Desain produk dalam sebuah kemasan adalah sebuah rancangan dalam kemasan tersebut yang mendukung pemasaran sebuah produk. Bukan hanya berfungsi sebagai pembungkus saja, tetapi juga memiliki fungsi sebagai pemasaran. Seperti memberikan proteksi, sarana komunikasi visual, pengegasan identitas, simbol estetika hingga menyampaikan informasi sebagai bagian dari pendistribusian sebuah produk.
Contoh Desain Produk Industri
Selanjutnya ada desain produk industri. Bisa dikatakan desain produk industri merupakan salah satu cabang ilmu dalam merencanakan atau mendesaian sebuah produk tertentu. Hal tersebut dilakukan untuk mengatasi permasalahan yang berkaitan dengan kebutuhan manusia yang didasarkan pada pengembangan prinsip industri. Sekarang ini desain produk industri menjadi salah satu bidang tersendiri dalam sebuah industri kreatif.
Sebuah industri kretif baik yang sudah lama berkembang atau yang baru saja saat ini tentu tidak terlepas dari sebuah desain industri.
Bagaimana, cukup kompleks sekali bukan pembahasan terkait dengan desain produk? Semoga dengan adanya ulasan ini bisa menambah pengetahuan kita semua terkait dengan desain produk, sampai jumpa di pembahasan selanjutnya. Selamat berkarya.